Pernahkah Anda memiliki dua nama domain dan ingin mengarahkan salah satunya ke domain utama Anda? Atau Anda ingin memastikan bahwa semua pengguna yang mengetikkan versi non-www dari domain Anda otomatis diarahkan ke versi www? Semua hal ini bisa dilakukan dengan mudah jika Anda tahu cara redirect domain cPanel.

Dalam artikel ini, Anda akan belajar secara lengkap bagaimana cara melakukan redirect domain melalui cPanel, jenis-jenis redirect yang tersedia, dan kapan sebaiknya menggunakannya.

Apa Itu Redirect Domain?

Redirect domain adalah proses pengalihan satu alamat domain ke domain lain secara otomatis. Ketika pengunjung mengetikkan alamat domain yang telah di-redirect, mereka akan diarahkan ke tujuan baru yang telah Anda tentukan.

Contoh:


 

makefile

CopyEdit

dari: domainlama.com ke: domainbaru.com

Setelah redirect aktif, siapa pun yang mengakses domainlama.com akan langsung dibawa ke domainbaru.com.

Manfaat Redirect Domain

✅ Menghindari duplikasi konten
✅ Mengarahkan domain lama ke domain baru tanpa kehilangan trafik
✅ Membantu SEO saat melakukan migrasi situs
✅ Memperbaiki kesalahan penulisan domain (typo)
✅ Menyatukan versi www dan non-www

Jenis Redirect di cPanel

Saat Anda melakukan redirect domain cPanel, Anda akan menemukan dua jenis utama:

1. Permanent (301 Redirect)

  • Menandakan bahwa halaman/domain telah pindah permanen.

  • Disarankan untuk SEO karena mesin pencari akan mengindeks alamat baru.

2. Temporary (302 Redirect)

  • Menandakan bahwa pemindahan hanya bersifat sementara.

  • Tidak memengaruhi peringkat SEO secara permanen.

Syarat Redirect Domain di cPanel

Sebelum mulai, pastikan:

  • Anda memiliki akses ke akun cPanel.

  • Domain yang akan diarahkan sudah ditambahkan ke akun hosting Anda (sebagai addon domain atau alias).

  • Domain tujuan aktif dan bisa diakses.

Cara Redirect Domain di cPanel

Berikut langkah-langkah untuk melakukan redirect domain menggunakan fitur cPanel:

1. Login ke cPanel Anda

Akses cPanel melalui URL seperti:


 

arduino

CopyEdit

https://namadomain.com/cpanel

Masukkan username dan password akun hosting Anda.

2. Cari Menu “Redirects”

Gunakan fitur pencarian di cPanel, lalu klik menu Redirects di bawah kategori Domains.

3. Atur Redirect Domain

Setelah berada di halaman Redirects, ikuti langkah berikut:

  • Type: Pilih Permanent (301) atau Temporary (302)

  • https?://(www.)?: Pilih nama domain yang akan diarahkan

  • Redirects to: Masukkan URL tujuan (misalnya: https://domainbaru.com)

  • www. redirection:

    • Pilih Only redirect with www. untuk mengarahkan hanya versi www

    • Pilih Redirect with or without www. untuk keduanya

    • Pilih Do Not Redirect www. jika tidak ingin memengaruhi versi www

  • Wild Card Redirect: Centang jika ingin semua halaman di domain lama juga diarahkan ke halaman yang sama di domain baru

Contoh:


 

bash

CopyEdit

https://domainlama.com/artikel1 → https://domainbaru.com/artikel1

Jika tidak dicentang, hanya domain utama yang diarahkan, bukan semua path-nya.

4. Klik “Add”

Setelah semua pengaturan selesai, klik tombol Add.

Jika berhasil, Anda akan melihat pesan sukses dan redirect akan langsung aktif.

Contoh Kasus Penggunaan

Redirect www ke non-www

  • Domain: www.namadomain.com

  • Redirect ke: https://namadomain.com

  • Pilih Redirect with or without www

  • Gunakan wildcard jika ingin semua halaman ikut ter-redirect

Redirect ke domain baru

  • Domain lama: tokolama.com

  • Redirect ke: https://tokobaru.com

  • Pilih Permanent (301)

  • Aktifkan wildcard agar semua halaman ikut terarah

Cara Menghapus Redirect di cPanel

Jika Anda ingin membatalkan redirect:

  1. Masuk kembali ke menu Redirects

  2. Scroll ke bagian bawah halaman

  3. Anda akan melihat daftar redirect yang aktif

  4. Klik tombol Delete pada redirect yang ingin dihapus

Tips Tambahan

✅ Gunakan redirect 301 jika Anda mengganti domain secara permanen
✅ Aktifkan SSL di kedua domain untuk menghindari error saat redirect ke HTTPS
✅ Pastikan domain tujuan tidak dalam kondisi expired atau belum diarahkan dengan benar
✅ Periksa hasil redirect dengan membuka domain asal di browser setelah pengaturan

FAQ tentang Redirect Domain di cPanel

Apakah redirect domain memengaruhi SEO?
Redirect 301 membantu menjaga peringkat SEO dari domain lama ke domain baru.

Berapa lama redirect mulai aktif?
Biasanya instan, tapi bisa membutuhkan beberapa menit tergantung propagasi DNS dan cache browser.

Apakah saya bisa redirect ke subfolder atau subdomain?
Ya. Anda bisa redirect domain ke URL tertentu, misalnya: https://domain.com/blog.

Bisakah saya redirect domain yang belum ditambahkan ke cPanel?
Tidak. Domain harus ditambahkan terlebih dahulu sebagai Addon Domain, Alias, atau Subdomain.

Kesimpulan

Melakukan redirect domain cPanel adalah cara cepat dan mudah untuk mengarahkan pengunjung dari satu domain ke domain lain tanpa kehilangan trafik, memperbaiki struktur SEO, dan menjaga pengalaman pengguna. Anda hanya perlu beberapa langkah di cPanel untuk mengatur jenis redirect dan tujuan pengalihan.

Jadi, jika Anda sedang migrasi domain, ingin menyatukan URL www dan non-www, atau memperbaiki pengalihan halaman, manfaatkan fitur redirect di cPanel sebaik mungkin.