Memindahkan domain dari satu registrar (penyedia domain) ke registrar lain adalah proses umum yang bisa dilakukan dengan aman dan tanpa menyebabkan downtime signifikan pada website Anda. Proses ini berbeda dengan migrasi website dari hosting lama ke baru, karena hanya melibatkan perubahan pendaftaran domain, bukan file website Anda.

Panduan ini akan menjelaskan langkah-langkah penting untuk transfer domain dari registrar lama ke registrar baru dengan lancar.

Cara Transfer Domain dari Registrar Lama ke Baru Tanpa Masalah

Mentransfer domain Anda bisa jadi diperlukan karena berbagai alasan, seperti mencari harga yang lebih baik, dukungan pelanggan yang lebih baik, atau untuk mengkonsolidasikan semua domain Anda di satu tempat. Meskipun prosesnya melibatkan beberapa tahapan, jika dilakukan dengan benar, website Anda tidak akan mengalami downtime.

Memahami Persyaratan Transfer Domain

Sebelum memulai, pastikan domain Anda memenuhi persyaratan dasar yang ditetapkan oleh ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers), organisasi yang mengatur nama domain global, dan juga oleh registrar:

  1. Domain Berusia Minimal 60 Hari: Domain baru yang baru didaftarkan atau domain yang baru saja ditransfer tidak dapat ditransfer lagi dalam waktu 60 hari.
  2. Domain Tidak dalam Status Terkunci (Locked) / Perlindungan Pencurian Dinonaktifkan: Untuk mentransfer domain, fitur "Registrar Lock" atau "Theft Protection" harus dinonaktifkan di registrar lama Anda. Ini adalah fitur keamanan yang mencegah transfer domain yang tidak sah.
  3. WHOIS Privacy (Perlindungan Privasi) Dinonaktifkan: Jika Anda menggunakan layanan WHOIS Privacy, Anda perlu menonaktifkannya sementara. Beberapa registrar mungkin mengirimkan email konfirmasi ke alamat WHOIS publik Anda. Setelah transfer selesai, Anda bisa mengaktifkannya kembali.
  4. Informasi Kontak WHOIS Terkini: Pastikan alamat email administrator domain yang terdaftar di informasi WHOIS Anda adalah alamat email yang aktif dan dapat diakses. Email ini akan digunakan untuk proses verifikasi transfer. Anda bisa memeriksanya melalui alat pencarian WHOIS online.
  5. Domain Tidak dalam Status Kedaluwarsa/Redemption Period: Domain harus dalam status aktif dan memiliki sisa masa aktif yang cukup (disarankan minimal 14 hari sebelum kedaluwarsa) agar proses transfer tidak terhambat.
  6. Memiliki Kode EPP/Auth Code: Ini adalah kode otorisasi unik yang berfungsi sebagai "kunci" untuk mentransfer domain Anda. Tanpa kode ini, transfer tidak bisa dilakukan.

Langkah-langkah Transfer Domain yang Aman

Ikuti langkah-langkah ini untuk memastikan proses transfer domain Anda berjalan mulus:

Langkah 1: Persiapan di Registrar Lama (Domain Anda Saat Ini)

Ini adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan di panel kontrol registrar domain lama Anda.

  1. Verifikasi dan Perbarui Informasi Kontak WHOIS:

    • Login ke akun registrar domain lama Anda.
    • Cari bagian "Domain Management" atau "My Domains".
    • Pilih domain yang ingin Anda transfer.
    • Periksa dan pastikan alamat email yang terdaftar sebagai kontak administratif atau pemilik domain adalah alamat email yang aktif dan Anda miliki akses penuh. Ini krusial karena email verifikasi transfer akan dikirim ke alamat ini. Perbarui jika perlu.
    • Catatan: Jika Anda mengubah informasi kontak WHOIS, beberapa registrar mungkin akan mengunci domain Anda selama 60 hari sebagai langkah keamanan. Pastikan tidak ada rencana transfer mendesak jika Anda baru saja memperbarui informasi WHOIS.

  2. Nonaktifkan Perlindungan Privasi WHOIS (Jika Ada):

    • Di pengaturan domain Anda, cari opsi "WHOIS Privacy" atau "Domain Privacy Protection".
    • Nonaktifkan fitur ini untuk sementara. Anda bisa mengaktifkannya kembali setelah transfer selesai.

  3. Nonaktifkan Kunci Registrar (Domain Lock / Theft Protection):

    • Cari opsi "Registrar Lock", "Domain Lock", atau "Theft Protection" di pengaturan domain Anda.
    • Nonaktifkan atau Unlock domain Anda. Ini akan memungkinkan domain untuk ditransfer.

  4. Dapatkan Kode EPP/Auth Code:

    • Di panel kontrol domain Anda, biasanya ada opsi untuk "Get EPP Code", "Authorization Code", "Transfer Key", atau "Secret Code".
    • Klik opsi tersebut. Kode EPP akan ditampilkan di layar atau dikirim ke alamat email administratif Anda.
    • Catat kode ini dengan hati-hati. Ini adalah kunci untuk transfer domain Anda.

Langkah 2: Memulai Transfer di Registrar Baru

Setelah semua persiapan di registrar lama selesai, saatnya memulai proses di registrar baru pilihan Anda.

  1. Pilih Registrar Baru: Lakukan riset dan pilih registrar baru yang Anda inginkan. Pertimbangkan harga transfer (biasanya termasuk perpanjangan 1 tahun), harga perpanjangan di tahun berikutnya, dukungan pelanggan, dan fitur tambahan (misalnya, SSL gratis, perlindungan privasi).
  2. Mulai Proses Transfer:
    • Kunjungi situs web registrar baru.
    • Cari bagian "Transfer Domain" atau "Domain Transfer".
    • Masukkan nama domain yang ingin Anda transfer.
    • Sistem akan meminta Kode EPP/Auth Code yang sudah Anda dapatkan dari registrar lama. Masukkan kode tersebut.
  3. Selesaikan Pembayaran: Transfer domain biasanya tidak gratis, tetapi biaya transfer yang Anda bayar umumnya sudah termasuk perpanjangan masa aktif domain selama satu tahun tambahan. Lanjutkan ke proses pembayaran.

Langkah 3: Konfirmasi dan Verifikasi Transfer

Setelah memulai transfer dan melakukan pembayaran, Anda akan masuk ke tahap verifikasi.

  1. Persetujuan Email dari Registrar Lama (Wajib):
    • Periksa kotak masuk email yang terdaftar sebagai kontak administratif domain Anda. Anda akan menerima email dari registrar lama Anda (atau kadang dari ICANN) yang meminta konfirmasi bahwa Anda memang menyetujui transfer domain ini.
    • Penting: Anda harus mengklik tautan konfirmasi atau mengikuti instruksi di email ini untuk menyetujui transfer. Jika tidak, proses transfer akan gagal.
  2. Persetujuan Email dari Registrar Baru (Kadang Ada):
    • Beberapa registrar baru mungkin juga mengirim email konfirmasi kepada Anda setelah Anda memulai transfer untuk memverifikasi permintaan Anda. Pastikan untuk memeriksanya.
  3. Pantau Status Transfer:
    • Anda bisa memantau status transfer domain melalui panel kontrol registrar baru Anda. Statusnya akan berubah dari "Pending Transfer" menjadi "Transferring" dan akhirnya "Transfer Complete".

Langkah 4: Penyesuaian DNS Setelah Transfer (Jika Diperlukan)

Proses transfer domain tidak otomatis mengubah Nameserver domain Anda. Ini adalah kunci mengapa website Anda tidak akan mengalami downtime saat transfer domain.

  • Saat domain berhasil ditransfer, Nameserver-nya akan tetap mengarah ke hosting lama Anda (atau ke hosting yang sedang Anda gunakan). Ini berarti website Anda akan tetap online seperti biasa.
  • Jika Anda ingin website Anda tetap berada di hosting yang sama, Anda tidak perlu melakukan apa pun pada pengaturan Nameserver setelah transfer domain selesai.
  • Jika Anda berencana memindahkan website ke hosting baru juga (atau sudah memindahkannya sebelumnya), barulah Anda akan mengubah Nameserver domain Anda di panel kontrol registrar domain baru untuk mengarahkannya ke server hosting baru. Lakukan ini setelah transfer domain selesai sepenuhnya dan setelah Anda memigrasi website ke hosting baru dan mengujinya.

Berapa Lama Proses Transfer Domain?

Proses transfer domain umumnya memakan waktu 5 hingga 7 hari kerja setelah semua persetujuan email diberikan. Namun, ini bisa bervariasi tergantung pada ekstensi domain (.com, .id, dll.) dan kecepatan respons dari kedua registrar. Beberapa transfer bisa lebih cepat, beberapa mungkin sedikit lebih lama.

Setelah Transfer Berhasil: Langkah Selanjutnya

  • Verifikasi di Registrar Baru: Setelah menerima notifikasi "Transfer Complete", login ke akun registrar baru Anda dan pastikan domain sudah tercatat di sana dengan benar.
  • Aktifkan Kembali Perlindungan Privasi WHOIS (Opsional): Jika Anda ingin menyembunyikan informasi pribadi Anda di WHOIS publik, aktifkan kembali fitur WHOIS Privacy di registrar baru Anda (jika mereka menawarkannya).
  • Periksa Tanggal Kedaluwarsa: Pastikan tanggal kedaluwarsa domain Anda sudah diperbarui dengan perpanjangan 1 tahun yang termasuk dalam biaya transfer.
  • Perbarui Nameserver (Jika Berencana Pindah Hosting): Jika Anda juga ingin memindahkan hosting website Anda, sekaranglah waktu yang tepat untuk memperbarui Nameserver domain Anda di registrar baru agar mengarah ke server hosting baru Anda.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa melakukan transfer domain dengan percaya diri, memastikan website Anda tetap online dan bisnis Anda tidak terganggu.