CMS Wordpress

WordPress merupakan salah satu CMS yang sangat populer pada saat ini. Tercatat, pada tahun 2022 WordPress sudah digunakan oleh kurang lebih 455 juta situs website yang aktif di internet. Selain itu, WordPress juga diunduh oleh lebih dari 2 juta user setiap tahunnya. Tentu saja, karena WordPress merupakan cms yang sangat populer, angka tersebut masih akan terus meningkat setiap tahunnya.

Beberapa alasan kenapa banyak user yang memilih WordPress sebagai cms untuk website mereka adalah karena

1. Kustomisasi Website

WordPress memiliki banyak fitur dan plugin yang bisa digunakan untuk melakukan kustomisasi website sesuai dengan kebutuhan setiap user.

2. Update Fitur

Wordpress sering melakukan update-nya fitur-fitur dan plugin yang ada di WordPress tersebut. Selain itu, WordPress juga sangat mudah untuk didapatkan dan diunduh. Kita bisa mendapatkan WordPress melalui website official mereka di WordPress.org.

3. Penginstalan Mudah

Bahkan, di beberapa panel hosting website yang populer saat ini, kita juga sudah dapat dengan mudah untuk menginstal WordPress langsung dari panel hosting terbaik kita. Terlebih lagi, alasan utama yang membuat WordPress sangat populer adalah WordPress 100% gratis.

Dengan beberapa kelebihan yang dimiliki cms WordPress, tidak lantas membuat WordPress tanpa kekurangan sama sekali. Salah satu kekurangan yang dimiliki WordPress adalah pada masalah keamanan situs yang kerap kali mudah untuk dibobol oleh peretas yang membobol website berbasis WordPress untuk berbagai kepentingan mereka.

Selain itu, WordPress juga terkadang akan mengalami penurunan performa loading seiring dengan berjalannya waktu dan bertambahnya konten yang diunggah di website kita. Kemudian, yang meskipun tidak terlalu mengganggu dan mungkin jarang diperhatikan adalah adanya hak cipta “Powered by WordPress” yang berada pada footer website.

 

Powered by Wordpress

Powered by Wordpress

Copyright atau hak cipta pada website memang biasanya digunakan sebagai penanda website yang dimiliki oleh personal maupun oleh sebuah perusahaan atau organisasi. Terkadang copyright ini juga bisa dipasang jika website yang kita miliki adalah website yang dipesan melalui jasa pembuatan website.

Pada WordPress dan framework lain seperti laravel dan codeigniter, kita akan mendapati tulisan copyright default yang kurang lebih bertuliskan “Powered by WordPress” dan sebagainya. Namun, bukan berarti copyright tersebut tidak dapat dihapus.

Pada artikel ini, kita akan membahas secara khusus mengenai cara-cara untuk menghapus Powered by WordPress dengan mudah. Namun, sebelum membahas mengenai langkahnya, sebenarnya footer tersebut boleh dihapus atau tidak, sih? Jawabannya adalah tentu saja boleh. Karena WordPress merupakan CMS yang gratis dan open source yang dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan website kita.

Menghapus copyright “Powered by WordPress” memiliki banyak kegunaan bagi kita pemilik website. Antara lain adalah dengan menghapus footer kita bisa merapikan website yang sudah kita buat.

Selain itu, kita juga dapat melakukan kustomisasi dengan mengganti footer tersebut menjadi nama website atau nama brand yang kita miliki. Kemudian, menghapus copyright juga dapat memberikan langkah pencegahan bagi website kita untuk menghindari peretas yang mencoba untuk membobol website kita. Hal ini dikarenakan dengan menghapus copyright, sang peretas tidak akan tahu dengan mudah website kita menggunakan CMS atau framework apa.

Baca Artikel :  Cara Menambahkan User WordPress melalui PhpMyAdmin

 

Cara Menghapus Powered By Wordpress

Setelah mengetahui sedikit informasi mengenai copyright pada WordPress, kita akan langsung menuju pembahasan mengenai cara-cara yang dapat kita lakukan untuk menghapus tulisan “Powered by WordPress” yang terdapat pada footer website berbasis WordPress yang kita miliki. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk menghapusnya.

1. Menonaktifkan Pada Tema WordPress

Metode pertama ini adalah merupakan cara yang termudah dari beberapa cara yang akan kita coba pada artikel ini. Dengan metode ini, kita bisa menghapus atau mengganti copyright dengan tulisan lain sesuai dengan kebutuhan kita semudah menjentikkan jari. Namun, tidak semua tema WordPress bisa kita hapus copyright-nya dengan metode ini. Hanya beberapa tema saja yang support metode ini.

Untuk menghapus copyright by WordPress dengan metode ini, pertama kita bisa membuka menu Appearance -> Customize pada dashboard WordPress kita. Setelahnya, kita akan memasuki halaman editor untuk halaman utama WordPress kita. Pada halaman ini, kita bisa masuk ke menu Footer Builder -> Copyright.

menu Footer Builder

Setelah masuk ke menu Footer Builder, kita akan mendapati tab general dan tab design. Kita bisa langsung klik Copyright pada tab general seperti pada gambar berikut.

Setelah masuk ke menu Copyright, kita bisa langsung mengedit tulisan Copyright yang ada di footer website kita atau bisa menghapusnya jika tidak ingin ada tulisan copyright. Ada juga pengaturan tambahan seperti pada gambar berikut yang bisa kita gunakan untuk menyembunyikan tulisan copyright pada website kita.

Jika sudah selesai mengedit, kita bisa langsung klik tombol publish yang berada di pojok kanan atas panel editor WordPress kita. Sebagai catatan: pengaturan untuk mengedit copyright di masing-masing tema bisa berbeda. Namun, pada umumnya pengaturan tersebut terdapat pada pengaturan footer builder atau copyright area pada panel editor WordPress kita.

2. Menggunakan Plugin Remove Footer Credit pada WordPress

Metode kedua yang bisa kita coba untuk menghapus atau mengedit credit pada footer WordPress kita adalah dengan menginstal plugin footer credit remover. Untuk memulainya, kita bisa masuk ke menu Plugins -> Add New. Setelah plugin terinstal, kita bisa menuju menu Tools -> Remove Footer Credit pada dashboard WordPress kita.

Kemudian, kita bisa mengambil kode HTML untuk footer WordPress lalu bisa kita replace dengan kode lain atau dihapus sama sekali. Untuk mendapatkan kode pada footer, kita bisa mendapatkannya melalui inspect element. Caranya adalah dengan masuk ke halaman WordPress kita, lalu bisa klik kanan pada browser dan klik inspect. Lalu, kita bisa klik pada tulisan “Powered by WordPress” lalu bisa kita copy kode HTML dari element melalui tab elements.

kode html

Setelah mendapatkan kode HTML dari element yang kita cari. Selanjutnya kita bisa memasukkan kode tersebut melalui Tools -> Remove Footer Credit dan bisa kita ubah atau sesuai dengan kebutuhan kita.

Jika sudah, kita bisa menyimpan perubahan tersebut dengan klik tombol save yang ada di bawah halaman tools. Sebagai catatan: kekurangan dari metode ini adalah jika kita menonaktifkan atau menghapus plugin Remove Footer Credit, maka tampilan footer dari website WordPress kita akan kembali seperti semula.

3. Edit File Footer.php

Metode selanjutnya yang bisa gunakan untuk menghapus credit pada footer WordPress kita adalah dengan mengedit file Footer.php di WordPress. Untuk menggunakan metode ini, kita bisa menuju menu Appearance -> Theme File Editor pada dashboard WordPress kita. Selanjutnya, pada controll bar yang ada di kanan halaman kita bisa mencari file Footer.php lalu bisa klik untuk masuk ke dalam file-nya.

Edit File Footer.php

Setelah masuk ke file Footer.php, kita bisa mencari tulisan credit pada website kita pada baris yang memiliki keyword seperti berikut:

Proudly powered by %s

Atau selain itu, biasanya kita bisa mencari baris credit dengan mencari class “powered-by” atau “copyright” pada beberapa tema. Setelah berhasil menemukan baris yang kita cari, kita bisa mengedit atau menghapus kode tersebut sesuai dengan kebutuhan. Pada beberapa tema, kode yang kita cari dan kita edit kurang lebih akan tampak seperti berikut:

Setelah selesai kita edit, kita bisa menyimpannya dengan klik tombol “Update File” yang berada di bawah halaman. Sejauh ini, metode mengganti atau menghapus file Footer.php merupakan cara yang paling efektif untuk menghapus Powered by WordPress pada halaman website WordPress kita.

Sebenarnya, masih ada cara lain untuk menghapus copyright “Powered by WordPress” pada website kita. Cara tersebut adalah dengan menggunakan kode CSS pada website kita. Akan tetapi, kami tidak merekomendasikan cara ini karena dapat berakibat cukup fatal bagi SEO website yang kita miliki. Hal ini dikarenakan jika kita menggunakan metode kode CSS tambahan pada website WordPress kita, nantinya kode tersebut akan dapat terdeteksi oleh Google sebagai cara untuk menipu ranking SEO website kita.

Baca Artikel Tentang : Gagal Upload Media Wordpress [Penyebab dan Cara Mengatasi] 

 

Kesimpulan

Sebagai rekomendasi dari kami, untuk menghapus dari copyright “Powered by WordPress” pada website WordPress yang kita gunakan, kami lebih merekomendasikan untuk menggunakan salah satu dari metode yang sudah kita bahas di atas.

Metode-metode yang sudah kami bahas di atas tidak begitu sukar, bukan? Jika masih ada pertanyaan-pertanyaan lain seputar hosting murah, domain, dan website, silakan bisa menghubungi tim Customer Service kami yang akan setia menjawab pertanyaan kalian dengan senang hati.

Jagoweb juga sering ada promo untuk web hosting murah juga domain murah lho! Anda bisa mengikuti informasi tentang hosting dan domain juga vps murah ini di akun sosial media Jagoweb (Instagram : @jagoweb_official) dan juga informasi di websitenya.

Sekian informasi tentang cara menghapus powered by wordpress hari ini, semoga bermanfaat!