IP Blocker adalah fungsi keamanan di cPanel yang berfungsi untuk mencegah alamat IP tertentu agar tidak dapat mengakses situs web Anda. Fitur ini sangat berguna untuk mencegah serangan, spam, bot jahat, maupun pengunjung yang melakukan tindakan mencurigakan. Dalam artikel ini, Anda akan memahami fungsi IP Blocker dan bagaimana menggunakannya dengan sederhana.

Apa itu Pemblokir IP?
IP Blocker yaitu sebuah fitur dalam cPanel yang memungkinkan Anda untuk memblokir alamat IP, jangkauan IP, atau domain tertentu. Setelah pemblokiran, alamat IP itu tidak akan dapat mengakses situs web Anda, termasuk halaman utama dan berkas yang ada di dalamnya.
Fitur ini berfungsi dengan menyisipkan aturan ke dalam konfigurasi server atau file .htaccess, sehingga setiap akses dari IP yang terblokir akan ditolak secara otomatis.


Kapan Harus Menggunakan IP Blocker?
IP Blocker bisa diterapkan dalam berbagai situasi, seperti:

  • Situs web mengalami serangan brute force.

  • Ada bot yang mengirimkan permintaan berlebihan.

  • Pengunjung yang tidak dikenal berusaha masuk ke area admin.

  • Terdapat pengguna yang melakukan spam di situs Anda.

  • Anda ingin mengontrol akses dari alamat IP tertentu.

Dengan memblokir alamat IP yang mencurigakan, keamanan situs web Anda menjadi lebih terlindungi


Cara Penggunaan IP Blocker di cPanel
Langkah-langkah untuk memblokir alamat IP melalui cPanel adalah sebagai berikut:
1.) Masuk ke cPanel
Login ke akun cPanel hosting Anda dengan menggunakan username dan password yang disediakan oleh penyedia layanan.
2.) Temukan dan akses fitur Pemblokir IP
Setelah berada di dashboard cPanel, cari menu Keamanan atau Security, kemudian klik pada IP Blocker.
3.) Masukkan alamat IP yang akan diblokir.

Di kolom "Add an IP or Range", masukkan alamat IP yang akan diblokir.

Format IP yang dapat Anda masukkan:
1 alamat IP saja:
192.168.1.10
Interval IP:
192.168.1.1-192.168.1.100
Wildcard:
192.168.1.*
CIDR:
192.168.1.0/24
Domain:
Contohnya: example.com
(cPanel secara otomatis akan mengonversi domain menjadi alamat IP server yang dituju.)

4.) Klik tombol “Add”
Setelah diklik, IP akan masuk dalam daftar blokir.
Sekarang pengunjung dengan IP tersebut tidak lagi bisa mengakses website Anda.

Penting untuk diperhatikan saat menggunakan IP Blocker

  • IP Blocker hanya membatasi akses ke situs web (HTTP/HTTPS), bukan email atau FTP.

  • Awas supaya tidak memblokir IP Anda sendiri.

  • Jika memakai VPN, alamat IP Anda mungkin berubah, pastikan tidak memblokir IP yang dinamis.

  • Fitur ini hanya dapat digunakan untuk akses publik, bukan untuk akses server internal

Kesimpulan

IP Blocker ialah alat dasar namun sangat ampuh untuk memperkuat keamanan situs web. Dengan memblokir IP yang mencurigakan, Anda dapat menurunkan risiko serangan, spam, serta aktivitas berbahaya yang lain. Penggunaannya sangat sederhana, sehingga sesuai untuk pemula maupun pengguna cPanel yang telah berpengalaman.

Apabila Anda memerlukan bantuan dalam memilih IP yang sebaiknya diblokir atau menghadapi masalah saat menggunakan IP Blocker, Anda bisa menghubungi tim Jagoweb untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.