sistem nama domain atau domain name system (dns) adalah pondasi internet yang memungkinkan kita mengakses website dengan nama domain yang mudah diingat (seperti google.com) alih-alih alamat ip yang rumit (seperti 142.250.191.46).
ketika server yang anda kelola menjadi korban peretasan, kepanikan mungkin melanda. namun, di tengah kekacauan tersebut, ada disiplin ilmu yang dapat membantu anda memahami apa yang terjadi, bagaimana serangan itu terjadi, dan sia
mengelola sebuah server sama halnya dengan menjaga sebuah benteng. membangunnya saja tidak cukup; anda harus memperkuatnya dari berbagai serangan yang datang. di dunia teknologi informasi, proses ini dikenal sebagai server hardeni
dalam model keamanan jaringan konvensional, pertahanan berfokus pada perimeter. asumsinya adalah bahwa segala sesuatu di dalam jaringan internal dapat dipercaya (implicitly trusted), sementara segala sesuatu di luar jaringan diasu
otomasi deploy website dengan ci/cd pipeline dan hosting di era pengembangan web yang serba cepat, proses deploy atau peluncuran website secara manual sudah tidak lagi efisien. proses ini rentan terhadap kesalahan manusia, mem
arsitektur kontainer: membangun lingkungan hosting yang fleksibel dan skalabel di era modern, di mana kecepatan, fleksibilitas, dan skalabilitas adalah kunci kesuksesan, metode hosting tradisional sering kali tidak lagi memadai. lingkungan server
di era cloud computing modern, mengelola infrastruktur secara manual melalui dashboard dan antarmuka web adalah praktik yang memakan waktu, rentan kesalahan, dan sulit untuk diskalakan. proses ini menjadi semakin rumit ketika anda
setiap server yang menjalankan website atau aplikasi web secara terus-menerus menghasilkan data mentah yang sangat berharga. data ini dicatat dalam bentuk file log, yang berfungsi sebagai buku harian terperinci dari semua aktivita
mengelola satu server sudah cukup menantang, tetapi mengelola puluhan, ratusan, atau bahkan ribuan server secara manual adalah hal yang mustahil. dalam lingkungan komputasi modern, terutama di infrastruktur cloud yang dinamis, ser
di masa lalu, mengelola domain—mengatur dns record, memperbarui informasi kontak, atau memperpanjang masa aktif—adalah tugas yang sepenuhnya manual dan memakan waktu. proses ini dilakukan melalui dashboard web yang ser
dalam era digital yang terglobalisasi, performa dan ketersediaan website tidak lagi ditentukan oleh lokasi server fisik. pengguna di seluruh dunia mengharapkan akses yang cepat dan stabil, tanpa peduli jarak mereka dari server uta
memulai sebuah bisnis di industri teknologi tidak selalu harus dengan mengembangkan produk dari nol. salah satu cara yang menarik dan terjangkau untuk masuk ke pasar adalah melalui bisnis hosting reseller. model bisnis ini memungk